BloggerIndonesia.net - Adhi S Lukman, Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan Dan Minuman Seluruh Indonesia ini baru saja melaksanakan seminar makanan olahan oleh Trade Facilitation Office (TFO), Kanada, di Torodo pada Selasa (Senin, 27 Februari 2015, waktu setempat). Ia mengatakan Indonesia sebagai negara tropis di garis khatulistiwa memiliki sejumlah buah yang tidak dimiliki negara lain. Seperti, sirsak, manggis, nangka, kelapa, jahe, kopi, ubi, singkong, dan lainnya.
Buah eksotik Indonesia ini sangat berpotensi menjadi andalan ekspor ke mancanegara. Adhi mencontohkan, ekspor buah olahan dalam bentuk beku yang dilakukan PT Fruit Ing Indonesia (FII) yang sudah menembus pasar Kanada dan Amerika Serikat. Managing Director PT FII, Iwan Winardi, mengatakan perusahaannya mengekspor 25.000 ton bubur beku sirsak per tahun untuk keperluan tiga bulan musim panas di Kanada.
Perusahaan yang memiliki pabrik di Kawasan Industri Gresik, Jatim, itu juga mengekspor buah eksotik lainnya, seperti nangka, belimbing, manggis ke Eropa dan Timur Tengah. Menurut dia, di samping vitamin dan kandungan serta manfaat buah lainnya, konsumsi buah juga mengingatkan konsumen pada masa kecil dan kampung halaman.
"Karena itu, konsumsi buah bukan sekadar untuk kesehatan, tetapi punya nilai sosial, mengenang kampung dan masa kecil," ujar Iwan.
Buah tropis di Indonesia memang belum sepenuhnya di kelola secara agro industri. Buah ini memiliki kelebihan, karena sebagai tanaman sampingan, maka unsur pestisidanya sangat minim. Ini yang membuat buah Indonesia relatif mudah memenangkan persaingan dari segi keamanan dan kesehatan produk dibanding produk dari negara lain.
Tidak ada komentar: